Skripsi
Makna Ana Do Bui Pake Pu,E (Anak yang Lahir Di Luar Nikah) Bagi Orang Sabu (Studi Kasus di Desa Raerobo, Kecamatan Sabu Liae, Kabupaten Sabu Raijua)
- Bagikan:
Penelitian ini berjudul “ Makna anak yang lahir di luar nikah bagi orang Sabu ( Studi Kasus di Desa Raerobo, Kecamatan Sabu Liae, Kabupaten Sabu Raijua). Masalah yang melatar belakangi penulisan ini Makna Anak Yang Lahir Di Luar Nikah Bagi Orang Sabu (Studi Kasus Desa Raerobo, Kecamatan Sabu Liae, Kabupaten Sabu Raijua), dimana anak yang lahir diluar nikah bagi Orang Sabu dianggap sebagai anak yang membawah keberuntungan atau membawah berkat. hal itu dibuktikan dengan ritual-ritual adat yang dilakukan oleh Tua adat untuk anak yang lahir diluar nikah agar anak tersebut disahkan sebagai anak yang membawah berkat. Tujuan penelitian untuk mengetahui dan mendeskripsikan makna ana do bui pake pu,e bagi orang Sabu dan realitas ana do bui pake pu,e di masyarakat Sabu Desa Raerobo, Kecamatan Sabu Liae, Kabupaten Sabu Raijua. Peneliti ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi sosiologis. Jenis data dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer yaitu data yang diperoleh melalui observasi (pengamatan) dan wawancara (interview) dengan informan yaitu orang tua, masyarakat dan tokoh adat, Data sekunder merupakan data yang diperoleh dari telaah bahan pustaka, dokumendokumen serta sumber-sumber tertulis lainnya yang ada di lokasi penelitian, dalam penelitian ini data sekunder yang diambil adalah buku-buku yang berkaitan dengan masalah penelitian seperti makna anak yang lahir diluar nikah. Jumlah informan 7 orang, teori yang di gunakan interaksi simbolik. Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data yaitu studi lapangan dan penelitian kepustakaan. Hasil yang didapat dalam penelitian ini adalah bahwa makna anak yang membawah berkat/ keberuntungan bagi keluarga. Dan juga berhak menerima warisan atau pusaka peninggalan dari orang tua pengganti, serta anak tersebut tetap masuk dalam marga ibunya (martilinear). Saran bagi orang tua Di harapkan bagi orang tua agar tetap mengajarkan norma dan moral yang baik kepada anak, agar anak lebih mengetahui bagaimana ia bisa bergaul dengan baik dan benar dengan menjaga moral dan norma yang di ajarkan orang tua. Misalnya anak di ajar lebih waspada dalam pergaulan bebas, dimana dapat menyebabkan anak hamil di luar nikah walaupun anak yang lahir di luar nikah membawah berkat tetap saja kelakuan dari kedua orang tua anak itu tidak di benarkan oleh masyarakat Sabu maupun dalam instansi keagamaan. Saran bagi masayarakat harus menjaga kontrol sosial yang baik untuk menjaga dan mengawasi pergaulan bebas yang marak dalam masyarakat serta menciptakan budaya yang bermoral dan bermartabat. Saran bagi Tokoh adat Di harapkan untuk Tua adat lebih lagi untuk menanam norma dan moral yang baik bagi masyarakat, serta memegang teguh budaya yang baik dan benar dalam suatu lingkungan. Agar masyarakat itu tidak muda terprovokasi oleh budaya-budaya dari luar, yang tentunya bisa merusak norma dan moral pada masyarakat Sabu. Kata kunci: Makna, Teori Interaksi Simbolik, Anak Yang Lahir Di Luar Nikah.
Detail Information
| Item Type | |
|---|---|
| Penulis |
Delila Rido - Personal Name
|
| Student ID |
1403030071
|
| Dosen Pembimbing |
LENNY SOFIA BIRE MANOE - 198009152005012003 - Dosen Pembimbing 1
IMANTA I PERANGINANGIN - 197408142005011002 - Dosen Pembimbing 2 |
| Penguji |
Lenny Sofia Bire Manoe - 198009152005012003 - Ketua Penguji
Imanta I Peranginangin - 197408142005011002 - Penguji 1 Balkis Soraya Tanof - 196801301994032001 - Penguji 2 |
| Kode Prodi PDDIKTI |
69201
|
| Edisi |
Published
|
| Departement |
Sosiologi, FISIP
|
| Kontributor | |
| Bahasa |
Indonesia
|
| Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2021 |
| Edisi |
Published
|
| Subyek | |
| No Panggil |
692.01 Rid M
|
| Copyright |
Individu Penulis
|
| Doi |