Persepsi Masyarakat Terhadap Aktivitas Cafe Cepi Watu (Studi Kasus di Desa Nanga Labang, Kecamatan Borong, Kabupaten Manggarai Timur) Oleh Filemon Noventrin Sad

Detail Cantuman

Skripsi

Persepsi Masyarakat Terhadap Aktivitas Cafe Cepi Watu (Studi Kasus di Desa Nanga Labang, Kecamatan Borong, Kabupaten Manggarai Timur) Oleh Filemon Noventrin Sad

XML

Tujuan dari penelitian ini ada dua, yang pertama untuk mengetahui dan menganalisis bentuk aktivitas Cafe Cepi Watu. Kedua untuk mengetahui dan menganalisisi persepsi masyarakat terhadap aktivitas Cafe di Cepi Watu. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori pembentukan persepsi dengan metode yang digunakan yaitu metode deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data diperoleh dari hasil wawancara, observasi, dokumentasi dan studi literatur. Adapun sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sumber data primer dan sumber data sekunder. Informan dalam penelitian ini berjumlah 12 orang, yang meliputi 3 orang perangkat desa, 5 orang masyarakat Desa Nanga Labang, 2 orang pengelola Cafe, dan 2 orang pemerintah daerah. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah: reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukan; 1) Bentuk aktivitas Cafe Cepi Watu yaitu adanya suatu interaksi antara pengunjung dengan pengurus Cafe baik itu para pelayan Cafe maupun pemilik Cafe, dan bentuk lain dari aktivitas Cafe Cepi Watu yaitu ditandai dengan jam operasional Cafe yang dibuka mulai pukul 18;00 sampai 00;00 WITA, yang dalam jam operasionalnya ditandai dengan aktivitas buka meja untuk pemesanan makanan dan minuman, dan juga karoke. 2) Hasil penelitian ini juga menunjukan bahwa ada dua persepsi masyarakat tentang aktifitas Cafe Cepi Watu yaitu persepsi positif dan persepsi negatif. Persepsi positif berkaitan: perekonomian masyarakat meningkat dikarenakan banyak masyarakat yang menjadikan keberadaan Cafe sebagai lahan bisnis seperti mendiriakn perkos-kosan bagi para pekerja Cafe, mendirikan usaha sampingan selain sebagai petani atau nelayan, dan menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat setempat, serta menjadikana Cafe Cepi Watu sebagi tempat untuk mengurangi rasa stress atau menghilangkan rasa kejenuhan. Sedangkan persepsi negatifnya mengarah pada; 1) keamanan dan ketertipan masyarakat yang terganggu akibat dari kebisingan yang bersumber dari suaramusik Cafe Cepi Watu, dan gaya hidup yang berubah, 2) penampilan ladys yang dianggap kurang sopan ketika para ladys berbaur dengan masyarakat diluar jam kerja mereka dan hal tersebut tidak sesuai dengan kebudayaan dari masyarakat setempat. Saran yang pertama bagi pemerintah setempat diharapkan melakukan pengawasan atau kontrol yang lebih ketat terhadap aktivitas Cafe agar keamanan dan ketertiban masyarakat terjaga dengan baik, yang kedua bagi masyarakat setempat diharapkan memeiliki keberanian untuk mengajukan keluhan dan harapan kepemerintah setempat agar segala keluhan mereka dapat terselesaikan.


Detail Information

Item Type
Penulis
FILEMON NOVENTRIN SADAT - Personal Name
Student ID
1703030199
Dosen Pembimbing
HOTLIF ARKILAUS NOPE - 197711242005011002 - Dosen Pembimbing 1
Penguji
Hotlif Arkilau Nope - 196412241992031003 - Ketua Penguji
Aris Lambe - 196205021990031001 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
69201
Edisi
Published
Departement
Sosiologi
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
692.01 Sad F
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA