Penegakan Sanksi Adat Terhadap Perbuatan Pencurian Dan Perselingkuhan Di Desa Merbaun Kabupaten Kupang

Detail Cantuman

Skripsi

Penegakan Sanksi Adat Terhadap Perbuatan Pencurian Dan Perselingkuhan Di Desa Merbaun Kabupaten Kupang

XML

Permasalahan untuk penelitian ini adalah 1) Bagaimana bentuk-bentuksanksi adat terhadap pelaku pencurian dan perselingkuhan yang berlaku dalammasyarakat adat di Desa Merbaun? 2) Bagaimana penegakan sanksi adat atasperbuatan pencurian dan perselingkuhan di Desa Merbaun? 3) Apakah penegakansanksi adat atas perbuatan pencurian dan perselingkuhan dapat menekan jumlahpencurian dan perselingkuhan di Desa Merbaun?.Tujuan dari penelitian ini adalah1) Mendeskripsikan bentuk-bentuk sanksi adat atas perbuatan pencurian danperselingkuhan yang berlaku di Desa Merbaun, 2) Mendeskripsikan penegakansanksi adat atas perbuatan pencurian dan perselingkuhan di Desa Merbaun, 3)Mendeskripsikan penegakan sanksi adat terhadap berkurangnya jumlah perbuatanpencurian dan perselingkuhan dikalangan warga masyarakat Desa Merbaun.Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitiandeskriptif kualitatif, objek penelitiannya adalah bentuk-bentuk sanksi adat danpenegakan sanksi adat sedangkan subjek dalam penelitian ini yaitu tokohadat.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dadokumentasi.Hasil penelitian ini menunjukan bahwa bentuk;bentuk sanksi adat yaitu:pencurian sebagai berikut 1) uang sebagai sanksi wajib dalam menyelesaikanmasalah pencurian , 2) pengembalian ternak denda ini diwajibkan harusmengembalikan ternak yang di curi dan 3) kanaprenet nanoni(ajaran dari tokohadat), perselingkuhan sebagai berikut 1) uang sebagai sansi adat dan simbol tumalu untuk kedua keluarga yang menjadi korban, 2) kain adat sebagai simbolmemperbaiki hubungan kekeluargaan dan kanaprenet nanoni (ajaran dari tokohadat). Penegakan sanksi adat yaitu: 1)feumi hart (buka rumah adat, 2) saeme (kasnaek tempat siri pinang), 3) firikauna,kanaprenti natan (pertenyaan dari tkohadat atau mediasi), 4) kanprenet nafer (keputusan tokoh adat), dan 5) tamaet rasi(tutup masalah). Penegakan sanksi adat dapat menekan jumlah perbuatanpencurian dan perselingkuhan yaitu: 1) membuat efek jera.
Kata Kunci: Sanksi adat Pencurian Perselingkuhan


Detail Information

Item Type
Penulis
AYU EKARIANTO TAKOY - Personal Name
Student ID
1701070028
Dosen Pembimbing
Petrus Ly - 1959121119861002 - Dosen Pembimbing 1
Penguji
Petrus Ly - 195912111986011001 - Ketua Penguji
LEONARD LOBO - 195912311987021005 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
87205
Edisi
Published
Departement
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
872.05 TAK P
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA