PENGARUH SUPLEMENTASI LARUTAN DAUN KELOR (Moringa oleifera Lam) DALAM AIR MINUM TERHADAP KONSUMSI KECERNAAN ENERGI DAN PROTEIN INDUK BABI BUNTING

Detail Cantuman

Skripsi

PENGARUH SUPLEMENTASI LARUTAN DAUN KELOR (Moringa oleifera Lam) DALAM AIR MINUM TERHADAP KONSUMSI KECERNAAN ENERGI DAN PROTEIN INDUK BABI BUNTING

XML

PENGARUH SUPLEMENTASI LARUTAN DAUN KELOR
(Moringa oleifera Lam) DALAM AIR MINUM TERHADAP KONSUMSI KECERNAAN ENERGI DAN PROTEIN INDUK BABI BUNTING

Yohanes Babtista Putra Vianney; Tagu Dodu; I Made Suaba Aryanta Fakultas Peternakan Universitas Nusa Cendana, Jl.Adisucipto Penfui, Kotak Pos
104 Kupang 85001 NTT Telp (0380) 881580. Fax (0380) 881674

pshaputra408@gmail.com tagudodu@staf.undana.ac.id madearyanta@staf.undana.ac.id



ABSTRAK

Penelitian ini telah dilaksanakan di Desa Baumata Timur, Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang selama 16 minggu, yang terdiri dari 2 minggu tahap penyesuaian dan 14 minggu masa pengambilan data. Tujuan Penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh suplementasi larutan daun kelor dalam air minum terhadap kecernaan energi dan protein induk babi bunting. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 12 ekor ternak induk babi bunting paritas pertama, dengan berat badan 120-125 kg, rata-rata 122,5 kg dan koefisien variasi 1,46%. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan yang dicobakan antara lain P0: air minum tanpa larutan daun kelor, P1: larutan daun kelor 5ml/ekor/hari, P2: larutan daun kelor 10ml/ekor/hari dan P3: larutan daun kelor 15ml/ekor/hari. Variabel yang diteliti adalah konsumsi ransum, konsumsi protein, kecernaan protein, konsumsi energi dan kecernaan energi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa suplementasi larutan daun kelor dalam air minum berpengaruh tidak nyata (P>0.05) terhadap konsumsi dan kecernaan protein dan energi. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa suplementasi larutan daun kelor (Moringa oleifera Lam) dalam air minum ternak induk babi bunting dengan level yang berbeda (5ml/ekor/hari 10ml/ekor/hari dan 15ml/ekor/hari) memberikan pengaruh yang relatife sama terhadap konsumsi dan kecernaan energi dan protein.
Kata Kunci: larutan daun kelor, kecernaan induk babi bunting


Detail Information

Item Type
Penulis
Student ID
1705030142
Dosen Pembimbing
Penguji
Ir. Tagu Dodu, MP - 19590617 198702 1 002 - Ketua Penguji
Ir. I Made Suaba Aryanta, MP - 19590925 198601 1 001 - Penguji 1
Ir. Ni Nengah Suryani, MP - 19641012 199003 2 001 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
54231
Edisi
Published
Departement
Fakultas Peternakan Kelautan dan Perikanan
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
542.31 ney P
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA