Tesis
KEEFEKTIFAN SISTEM INFORMASI DATA PEMILIH PADA PEMILIHAN UMUM SERENTAK TAHUN 2019 DI KABUPATEN BELU
XML
Pemilu di Indonesia merupakan salah satuperwujudan demokrasi yang membutuhkan keterlibatan/partisipasi setiap warga negara. Angka partisipasi pemilih dalam penyelenggaraan Pemilu merupakan salah satu tolok ukur keberhasilan pemilu.Negara memberikan jaminan perlindungan akan hak warganya yang memenuhi syarat untuk didaftarkan sebagai pemilih melalui peraturan hukum sebagai jaminan hak pilih. Data pemilih yang akurat dan akuntabel merupakan elaborasi dan perwujudan dari hak politik warga negara. Sistem pendaftaran pemilih sendiri harus dibuat berdasarkan prinsip komprehensif, akurat, dan efektif untuk memastikan bahwa tidak ada warga negara yang terabaikan haknya di dalam memberikan suara. KPU sebagai penyelenggara Pemilu memanfaatkan sistem informasi dalam pemutakhiram data pemilih yang disebut dengan SIDALIH. Sistem ini diharapkan dapat mengkonsolidasi, memelihara, dan memublikasi data pemilih secara efektif.
SIDALIH dalam penerapannya masih saja terdapat beberapa kekurangan dan menimbulkan masalah sehingga keakuratan data pemilih masih diragukan. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang mengkaji tentang keefektifan SIDALIH pada tahapan input, process, dan output yang merupakan satu kesatuan dalam sebuah sistem. Teorisistem yangdikemukakan oleh Gayoldipandangrelevanuntukmengkajikeefektifan SIDALIH.Hasil penelitian ini menunjukkanbahwapada tahap input dan process merupakan bagian dari sistem yang saling berkaitan untuk menghasilkan outputberupa data pemilih yang akurat. Keefektifan pada tahap input ialah SDM, partisipasi masyarakat, anggaran, fasilitas, dan data pemilih. Pada tahap process juga pastinya membutuhkan SDM yang berkompeten untuk mengolah data yang terkomputerisasi dari file microsoft excel masuk ke dalam sistem. Pengolahan data pada tahap process ialah penyandingan data, kategorisasi, dan analisis data. Pengolahan data tersebut akan berjalan dengan baik jika didukung oleh elemen-elemen dari tahap input. Keefektifan pada tahap input dan processmenunjukkanadanya kendala, namun dapat berjalan dengan baik karena ditunjang oleh pemberlakuan kerja on/off dan pembaruan sistem secara berkala oleh KPU RI, pemutakhiran data pemilih berjenjang oleh petugas adhoc dan konsolidasi data. Dengandemikianoutput data pemilih mencapai 94,80%, dihitung dari perbandingan dan perubahan data pemilih dari penetapan data pemilih sementara sampai data pemilih tetap. Persentase keefektifan pada tahap output akan menurun jika elemen-elemen pada tahap input dan process tidak bekerjasama dengan baik.
Kata Kunci: Pemilu, Keefektifan, SIDALIH, TeoriSistem, Input, Process, Output
Detail Information
Item Type |
Tesis
|
---|---|
Penulis |
Miransyah Koroh - Personal Name
|
Student ID |
1911020027
|
Dosen Pembimbing |
Lorensius P. Sayrani - - Dosen Pembimbing 2
|
Penguji |
Ajis Salim Adang Djaha - 196404051990031004 - Ketua Penguji
William Djani - 196410141989011001 - Penguji 1 Nursalam - 196410091991031001 - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI |
63101
|
Edisi |
Published
|
Departement |
PPS Ilmu Administrasi
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2021 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
631.01 Kor K
|
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |