Skripsi
Motif dan Makna Ritual Adat Koa Ngi'i (Potong Gigi) di Kampung Rendu Ola (Kajian Fenomenalogi di Kampung Rendu Ola, Kecamatan Aesesa Selatan Kabupaten Nagekeo)
XMLPenelitian ini bertujuan untuk mengkaji lebih jauh mengenai motif dan makna dilakukannya upacara Koa Ngi’i (potong gigi). Metode penelitian pada penelitian ini adalah fenomenologi. Sumber data pada penelitiaan ini didapatkan melalui observasi tidak langsung dan wawancara mendalam. Teori yang digunakan adalah teori Fenomenalogi oleh Alfred Schutz yang mengkaji tentang motif dan makna. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Upacara Koa Ngi’i (potong gigi) motif dan makna dari pelaksanaan upacara Koa Ngi’i (potong gigi) adalah untuk mendewasakan si gadis, untuk memberikan edukasi bagi masyarakat pada umumnya.Hasil penelitian ini menunjukan bahwa upacara adat Koa Ngi’i (potong gigi) merupakan upacara yang sudah ada sejak zaman nenek moyang orang Rendu Ola dan diwariskan secara turun temurun, samapai saat ini upacara ini masih tetap dijalankan dan dijaga. Motif “karena” (because motives), masyarakat Desa Rendu Ola, melakukan ritual Koa Ngi’i (Potong Gigi) Karena ritual potong gigi merupakan wariasan leluhur sehingga tetap dilestasrikan. Sedangkan motif “untuk” (in order to motives), masyarakat Desa Rendu Ola, melakukan ritual Koa Ngi’i (Potong Gigi) Agar seorang gadis yang akan menikah dapat di terima di masyarakat dan dengan melakukan ritual Koa Ngi’i (memotong gigi) seorang gadis dianggap telah sah secara agama dan adat untuk dapat menikah. Sedangkan makna Koa Ngi’i (Potong Gigi) bagi masyarakat Desa Rendu Ola, sebagai sabegai bentuk penghargaan terhadap warisan leluhur dan Koa Ngi’i (Potong Gigi) dimaknai sebagai bentuk kedewasaan seorang gadis yang akan menikah. Dalam penelitian ini, pemaknaan masyarakat desa Rendu Ola tentang ritual Koa Ngi’i(Potong Gigi) ini dipengaruhi oleh pengalaman, motif dan bentuk kepercayaan masyarakat Rendu Ola. Pengetahuan yang didapatkan juga berasal dari lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat. Pemaknaan ritual Koa Ngi’i(Potong Gigi) bagi masyarakat ini dipengarui oleh kumpulan pengetahuan (stock of knowledge) yang mana dalam hal ini pengetahuan dan pemahaman masyarakat desa Rendu Ola tentang ritual Koa Ngi’i(Potong Gigi) ini hampir semua serupa atau sama sehingga membuat masyarakat desa Rendu Ola tetap melakukan ritual Koa Ngi’i(Potong Gigi) hingga saat ini.
Kata Kunci: Upacara Koa Ngi’i (potong gigi), Masyarakat Desa Rendu Ola, Fenomenalogi
Detail Information
Item Type | |
---|---|
Penulis |
Oktavianus Djuma Djudha - Personal Name
|
Student ID |
1703050196
|
Dosen Pembimbing |
Maria Yulita Nara,S.Sos,M.I.Kom - 198905182019032024 - Dosen Pembimbing 2
|
Penguji |
Dr. Yermia Djefri Manafe, S.Sos, M.Si - 197003032005011001 - Ketua Penguji
MARIA YULITA NARA - 198905182019032024 - Penguji 1 Dr. Mas'amah, S.Pd.M.Si - 197906172008012020 - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI |
70201
|
Edisi |
Published
|
Departement |
Ilmu Komunikasi
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2022 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
702.01 Dju M
|
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |