SEJARAH RUMAH ADAT LAKATUIL DI DESA BAMPALOLA KECAMATAN ALOR BARAT LAUT KABUPATEN ALOR

Detail Cantuman

Skripsi

SEJARAH RUMAH ADAT LAKATUIL DI DESA BAMPALOLA KECAMATAN ALOR BARAT LAUT KABUPATEN ALOR

XML

Masalah penelitian ini adalah (1) Sejarah Rumah Adat Lakatuil di Desa Bampalola Kecamatan Alor Barat Laut Kabupaten Alor, (2) Bagaimna proses pembuatan ulang rumah Adat Lakatuil di Desa Bampalola Kecamatan Alor Barat Laut Kabupaten Alor, (3) Makna dari ukiran yang terdapat pada Rumah Adat Lakatuil di Desa Bampalola Kecamatan Alor Barat Laut Kabupaten Alor. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif, dengan menggunakan metode sejarah (historis). Teknik penentuan informan di lakukan dengan cara Snowball Sampling yaitu peneliti menentukan satu informan kunci untuk di wawancarai sehingga dapat memeperoleh data yang akurat kemudian informan kunci memberikan jalan kepada peneliti untuk mencari data dan informasi lain yang memiliki kompetensi dan benar-benar mengetahui masalah yang diteliti. Sumber data dalam penelitian ini yakni sumber data primer dan sumber data sekunder. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dengan cara wawancara, observasi dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) rumah adat Lakatuil adalah rumah Raja dari suku raja. Rumah adat Lakatuil didirikan oleh nenek moyang Bangpalol Mo bersama saudara-saudaranya dimulai dari penemuan tiang ajaib oleh Nenek moyang Bangpalol Mo sewaktu berburu ke bukit Tulagadong yang di anggap olehnya sebagai petunjuk dari Lahtal (Allah) dan Leluhur kepadanya untuk membuat rumah di atas tiang ini dan membentuk sebuah perkampung di tempat ini. Dan setelah didirikanya rumah kemudian diberi nama Lakatuil. (2) Proses pembuatan rumah adat lakatuil dilakukan secara bergotong royong oleh Nenek moyang Bangpalol Bersama anak-anaknya dan saudara-saudaranya dengan mencari bahan tambahan seperti 3 tiang, kayu, bambu, tali bambu untuk memuat rumah. Pada zaman sekarang Rumah adat Lakatuil selalu dilakukan proses pemugaran setiap 2 generasi dengan jangka waktu 3 bulan mulai dari pengumpulan bahan sampai pengantaran tukang kerumahnya. Dengan melihat kelayakan dari bangunan. Jika dilihat perlu diperbaiki maka akan dilakukan perbaikan sesuai kebutuhan. (3) Makna dari ukiran yang terdapat pada rumah adat Lakatuil terdapat ukiran naga yang melambangkan jasa ular naga yang membuka jalan kepada Leluhur masyarakat Bampalola untuk keluar dari goa Tula Gadong, ukiran yang terdapat pada tiang yang melambangkan anggota tubuh manusia dan alam kejadian dan adapun arti dari tiga warna yang terdapat pada rumah adat Lakatuil dari tiang sampai bubungan yang memiliki makna merah artinya pemerintah, putih artinya agama dan hitam artinya adat, sehingga jelas bahwa kehidupan masyarakat Bampalola bernaungan pada pemerintah, agama dan adat.


Kata kunci : Sejarah, Proses Pembuatan, Makna.


Detail Information

Item Type
Skripsi
Penulis
Delvince Oldiana Lily - Personal Name
Student ID
1801090043
Dosen Pembimbing
DJAKARIAH - 196612051991031002 - Dosen Pembimbing 1
DELSY ASRIYANI DETHAN - 198212192014042001 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Andreas Ande - 196210101989031004 - Ketua Penguji
Djakariah - 196612051991031002 - Ketua Penguji
Delsy A. Dethan - 198212192014042001 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
87201
Edisi
Published
Departement
FKIP/Pendidikan Sejarah
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
872.01 Lil S
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA