Skripsi
Relasi Anak Rona Dan Anak Wina Dalam Kehidupan Sosial Masyarakat Manggarai (Sebuah Perspektif Sosiologis)
- Bagikan:
Judul penelitian ini adalah Relasi Anak Rona Dan Anak Wina Dalam Kehidupan Sosial Masyarakat Manggarai (Sebuah Perspektif Sosiologis). Pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimanakah relasi anak rona dan anak wina dalam kehidupan sosial masyarakat Manggarai. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui, menganalisis, dan mendeskripsikan relasi anak rona dan anak wina dalam kehidupan sosial masyarakat Manggarai tepatnya di Kampung Warat, Kelurahan Satar Peot, Kecamatan Borong, Kabupaten Manggarai Timu. Penelitian ini menggunakan teori Struktur Fungsional (AGIL) dari Talcot Parsons. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik penarikan informan yang digunakan adalah purposive sampling. Informan dalam penelitian ini berjumlah enam (6) orang. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa relasi antara anak rona dan anak wina di Kampung Warat, Kelurahan Satar Peot, Kecamatan Borong, Kabupaten Manggarai Timur hingga saat ini masih di pegang teguh. Dalam relasi antara anak rona dan anak wina, masyarakat menganggap relasi antara anak wina dan anak rona sebagai relasi yang permanen (wae teku tedeng), masyarakat setempat menganggap anak rona memiliki kedudukan lebih tinggi dari anak wina, dan anak rona dipandang sebagai ende ema (orangtua). Dalam penelitian ini peneliti memiliki saran atau masukan yakni: pertama, bagi akademisi semoga topik yang telah dipaparkan dapat membangkitkan rasa ingin tahu untuk melakukan wawancara yang lebih mendalam lagi guna mendapatkan informasi yang lebih banyak mengenai Relasi Anak Rona dan Anak Wina Dalam Kehidupan Sosial Masyarakat Manggarai. Peneliti berharap agar penelitian ini dapat berguna bagi mahasiswa jurusan sosiologi. Kedua, bagi masyarakat di Kelurahan Satar Peot untuk tetap mempertahankan budaya yang ada, terkebih khusus terkait dengan relasi antara anak rona dan anak wina karena berdasarkan penelitian yang telah dilakukan peneliti menemukan bahwa kedudukan anak rona sangat mempengaruhi persoalan sosial terlebih khusus terkait dengan nangki/raja (sakit karena tidak menghargai anak rona).
Kata Kunci : Relasi, Kekerabatan, Anak Rona dan Anak Wina, Kehidupan Sosial, Masyarakat Manggarai.
Detail Information
| Item Type |
Skripsi
|
|---|---|
| Penulis |
Patrisius Palma Labus - Personal Name
|
| Student ID |
1903030075
|
| Dosen Pembimbing |
JOSEP EMANUEL JELAHUT - 196412241992031003 - Dosen Pembimbing 1
CHRISTINE ERIKA MEKA - 198501072008122004 - Dosen Pembimbing 2 |
| Penguji |
Josep Emanuel Jelahut - 196412241992031003 - Ketua Penguji
Christine Erika Meka - 198501072008122004 - Penguji 1 Blajan Konradus - 196102191988031001 - Penguji 2 |
| Kode Prodi PDDIKTI |
69201
|
| Edisi |
Published
|
| Departement |
Sosiologi
|
| Kontributor | |
| Bahasa |
Indonesia
|
| Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2024 |
| Edisi |
Published
|
| Subyek | |
| No Panggil |
692.01 Lab R
|
| Copyright |
Individu Penulis
|
| Doi |