Eksistensi Usaha Penyulingan Moke di Desa Watugong, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka

Detail Cantuman

Skripsi

Eksistensi Usaha Penyulingan Moke di Desa Watugong, Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka

XML

Seharusnya usaha penyulingan moke yang sudah menjadi ciri khas daerah dapat dikelola dan dimanfaatkan seoptimal mungkin sehingga dapat memberikan penguatan kepada para penyuling moke, namun fakta yang terjadi dilapangan bahwa usaha penyulingan moke ini masih berada dibawah bayang-bayang pemerintah. Hal ini dilihat dengan masuknya minuman dari luar yang sudah berlabel dan legal seperti Bir, Wine, Vodka dan peraturan yang dikeluarkan yakni Peraturan Bupati Sikka Nomor 42 Tahu 2019 pada Pasal17 mengenai Pengendalian dan Pengawasan. Namun faktanya masih banyak tempat usaha penyulingan moke belum memenuhi persayaratan dalam peraturan tersebut. Meskipun demikian usaha produksi moke tetap bertahan hingga saat ini.Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan alasan para penyuling moke di Desa Watugong Kecamatan Alok Timur Kabupaten Sikka tetap bertahanmenjalankan produksinya hingga saat ini,kemudian dianalisis menggunakan teori Pilihan Rasional James S. Coleman.Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif deskriptif. Teknik pengambilan informan menggunakan teknik purposive sampling dimana informan disini yaitu para penyulingmoke. Dengan jumlah informan 15 orang.Dalam mengumpulkan data, peneliti menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yakni:reduksi data, penyajian data, dan verifikasi atau menarik kesimpulan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaku usaha rumah tangga moketetap bertahan karena : 1) Faktor Ekonomi, 2) Sumber Daya Manusia dan Sumber Daya Alam yang tersedia secara bebas, 3) Pengaruh Lingkungan, 4) Solidaritas, 5) Warisan Usaha, 6) Adat Istiadat dan Budaya. Hal tersebut menjadi alasan para penyuling moke sampai saat ini masih bertahan menjalankan usaha penyulingan ini.Dengan berdasarkan kepada teori pilihan rasional James S. Coleman pada penelitian ini aktor telah menguasai sumber daya seperti sumber daya manusia yang terampil dalam membuat moke dan sumber daya alam yang mendukung dengan tersedianya bahan baku pembuatan moke(lontar) yang banyak di Desa Watugong, sehingga sampai saat ini masih banyak produsen moke yang tetap menjalankan usahanya. Kesimpulan dari hasil penelitian ini yaitu keberadaan usaha penyulingan moke membuat para penyuling moke tetap bertahan karena mempunyai alasan-alasan yang rasioanal diantaranya dengan menjalankan usaha ini dapat mendatangkan keuntungan secara finansial, faktor pendukung lainnya seperti sumber daya alam yang tersedia secara bebas, sumber daya manusia, pengaruh lingkungan, solidaritas, warisan usaha, dan adat istiadat budaya masyarakat setempat.
Kata kunci: Eksistensi, Rasionalitas, Aktor, Usaha Penyulingan Moke


Detail Information

Item Type
Skripsi
Penulis
Maria Dua Omi - Personal Name
Student ID
1903030011
Dosen Pembimbing
JOSEP EMANUEL JELAHUT - 196412241992031003 - Dosen Pembimbing 1
CHRISTINE ERIKA MEKA - 198501072008122004 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Josep Emanuel Jelahut - 196412241992031003 - Ketua Penguji
Christine Erika Meka - 198501072008122004 - Penguji 1
Imanta I Peranginangin - 197408142005011002 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
69201
Edisi
Published
Departement
Sosiologi
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
692.01 Omi E
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA