Skripsi
UJI EMISI GAS BUANG KENDARAN BERMOTOR DENGAN PERBANDINGAN INJECTOR STANDAR DAN INJECTOR RACINGMENGGUNAKAN BAHAN BAKAR PERTAMAX
XMLEmisi gas buang akan terus mengalami peningkatan seiring dengan laju pertumbuhan kendaraan bermotor. Meningkatnya kendaraan bermotor yang beroperasi dan penggunaan bahan bakar menyebabkan semakin banyak emisi gas buang yang dikeluarkan,dari permasalahan tersebut dapat dilakukan penelitian dengan cara menganalisis emisi gas buang dan konsumsi bahan bakar dari penggunaan injektor standar dan injektor racing. Penelitian ini menggunakan metode penelitian experimen dengan menggunakan dua injector, yaitu injector standar dan injector racing. Data injector standar dan injector racing diperoleh dari hasil pengujian emisi gas buang yang telah dilakukan sebanyak 18 kali. Dilakukan sebanyak 9 kali pada injector standar, dilakukan sebanyak 9 kali pada injector racing. Percobaan dengan 3 tingkat kecepatan RPM, dan RPM di ukur menggunakan Thacometer pada saat uji emisi di laksanakan, dimana tiap RPM dilakukan 3 kali percobaan. Perbandingan kadar emisi CO dan HC dari penggunaan injector standar dan injector racing. pada putaran 1500 RPM terlihat bahwa injector standar lebih rendah dengan hasil yang didapatkan yaitu 0,31% dibandingkan dengan injector racing dengan hasil yang didapatkan yaitu 6,02%. Kemudian pada putaran 2000 Rpm injector standar lebih rendah dengan hasil yang didapatkan yaitu 1,09% dibandingkan dengan injector racing dengan hasil yaitu 5,87%. Kemudian pada putaran 3000 Rpm injector standar masih lebih rendah dengan hasil yang didapatkan yaitu 0,33% dibandingkan dengan injector racing dengan hasil yang yaitu 8,62%. Perbandingan Kadar Emisi HC Dari Penggunaan Injektor Standar Dan Injektor Racing, pada putaran 1500 RPM kadar emisi HC yang paling rendah dihasilkan oleh injector standar dengan niliai kadar emisi HC 226 bpj, dibandingkan dengan hasil kadar Emisi HC pada injector racing dengan nilai 2579 bpj, pada putaran 2000 RPM kadar emisi HC yang paling rendah dihasilkan oleh injector standar yaitu dengan nilai 249 bpj, dibandingan dengan hasil kadar HC dari injector racing dengan nilai 2255 bpj lalu pada putaran 3000 RPM nilai HC yang paling rendah dihasilkan dari penggunaan injector standar dengan nilai 102 bpj, dibandingakn dengan hasil dari penggunaan injector racing yang mendapatkan nilai kadar HC yang sangat tinggi yaitu 2328 bpj.Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hasil kadar emisi CO dan HC dari injektor racing masih dibawah nilai ambang batas yang ditentukan jika dibandingkan dengan injektor standar yang sudah melebihi nilai ambang batas.
Kata kunci: Emisi gas buang; Injector Standar,Injector Racing.
Detail Information
Item Type |
Skripsi
|
---|---|
Penulis |
Adi Ndilu Piranyawa - Personal Name
|
Student ID |
1801120016
|
Dosen Pembimbing |
Drs. Priyono., M.Si - - Dosen Pembimbing 1
Wolfrid E. Bianome - 199109222022031008 - Dosen Pembimbing 2 |
Penguji |
Drs. Priyono., M.Si - - Ketua Penguji
Wofrid E. Bianome, S.Pd., M.Pd - - Penguji 1 Dr. Fahrizal, S.Pd., M.P - - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI |
83203
|
Edisi |
Published
|
Departement |
Pendidikan Teknik Mesin
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2024 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
832.03 Pir U
|
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |