Analisis Penerapan Pengendalian Kualitas Produk Tempe Pada Perusahaan Tempe Di Batuplat Kota Kupang ( Studi Kasus Pada Perusahaan Veron Dan Astin-Astrit )

Detail Cantuman

Skripsi

Analisis Penerapan Pengendalian Kualitas Produk Tempe Pada Perusahaan Tempe Di Batuplat Kota Kupang ( Studi Kasus Pada Perusahaan Veron Dan Astin-Astrit )

XML

Permasalahan pokok dalam penelitian ini adalah bagaimana penerapan pengendalian kualitas produk tempe pada Perusahaan Veron dan Astin-Astrit di Alak, Kota Kupang, sedangkan yang menjadi tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi dan menganalisis pengendalian kualitas produk tempe pada Perusahaan Tempe Veron dan Astin-Astrit di Alak, Kota Kupang. Penelitian ini bersifat studi kasus dan dititik beratkan pada penelitian penerapan pengendalian kualitasyang dilakukan perusahaan guna meminimalisir kerusakan produk dengan objek penelitiannya pada 2 (dua) perusahaan yaitu Perusahaan Tempe Veron dan Perusahaan Tempe Astin-Astrit di Kelurahan Batuplat, Kecamatan Alak. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah studi kepustakaan, wawancara, dan dokumentasi. Teknik Analisis data yang dipakai adalah mengumpulkan daya menggunakan check sheet, membuat histogram, membuat peta kendali p, membuat diagram pareto, dan mencari faktor penyebab yang dominan dengan diagram sebab akibat. Dari hasil penelitian yang ada dapat dilihat bahwa rata-rata kerusakanpada perusahaan tempe veron adalah 3,10% dan perusahaan astin-astrit adalah 3,62%. Jenis-jenis kerusakan yang sering terjadi pada produksi tempe Veron yaitu disebabkan karena berwarna kehitaman sebanyak 119 jalur, dimakan hewan sebanyak 108 jalur, kemasan rusak sebanyak 87 jalur, dan bentuk tidak rata sebanyak 86 jalur. Sedangkan jenis-jenis kerusakan yang sering terjadi pada produksi tempe asrin-astrit yaitu disebabkan karena berwarna kehitaman sebanyak 96 jalur, dimakan hewan sebanyak 97 jalur, kemasan rusak sebanyak 87 jalur, dan bentuk tidak rata sebanyak 86 jalur. Peta kendali p dalam pengendalian kualitas produk baik pada produksi tempa Veron maupun Astin-Astrit yaitu kualitas produk berada pada batas kendali sehingga tidak memerlukan perbaikan. Berdasarkan diagram pareto, prioritas perbaikan yang perlu dilakukan oleh Perusahaan Tempe Veronpada jenis kerusakan yang dominan yaitu kerusakan karena berwarna kehitaman yaitu sebesar 29,75%. Sedangkan prioritas perbaikan yang perlu dilakukan oleh Perusahaan Tempe Astin-Astrit pada jenis kerusakan yang dominan yaitu kerusakan karena dimakan hewan yaitu sebesar 25,70%. Dari analisis diagram sebab akibat dapat diketahui faktor penyebab kerusakan atau kerusakan dalam produksi yaitu berasal dari faktor manusia/karyawan, metode kerja, material/ bahan baku dan lingkungan kerja.
Kata Kunci: Pengendalian Kualitas Tempe, Kerusakan Tempe


Detail Information

Item Type
Penulis
RESTHA TRIANCI SIR - Personal Name
Student ID
1703020020
Dosen Pembimbing
Yoseba Pulinggomang - 196210301987022001 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Elly Lay - 196205151989011001 - Ketua Penguji
Yoseba Polinggomang - 196210301987022001 - Penguji 1
Lukas J B B Hattu - 196106261988031002 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
63211
Edisi
Published
Departement
Ilmu Administrasi Bisnis
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
632.11 SIR A
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA