Skripsi
Konstruksi Realitas Sosial Tentang Kritik Sosial Masyarakat Kalimantan Timur dan Bali dalam Film Sexy Killers (Analisis Semiotika Ferdinand De Saussure)
- Bagikan:
Penelitian ini bertujuan untukUntuk Mengetahui dan Mendeskripsikan Kritik Sosial Masyarakat Kalimantan Timur dan Bali dengan menggunakan Analisis Semiotika Ferdinand De Saussure dalam Film Sexy Killers danUntuk Mengkonstruksikan Realitas Sosial yang ditampilkan dalam Film Dokumenter Sexy Killers. Teori yang digunakan adalah Teori Konstruksi Realitas Sosial Peter L. Berger dan Luckman. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode semiotika Ferdinand De Saussure dan Obyek dalam penelitian ini adalah simbol-simbol dan tanda pada adegan-adegan film Sexy Killres yang dipublikasikan melalui akun youtube Watchdoc yang mengkonstruksi realitas sosial tentang kritik sosial masyarakat Kalimantan Timur dan Bali . Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Observasi dan Dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data kualitatif dengan teknik pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan triangulasi data dan triangulasi metode. Hasil Penelitian iniKritik Sosial Masyarakat masyarakat Kalimantan Timur dan Bali setelah dijelakan berdasarkan Penanda dan Petanda sebagai berikut: Krisis Air Bersih, Gunung yang rusak akibat penambangan, Protes yang berakhir dipenjara, Bekas galian tambang yang dibiarkan begitu saja tanpa adanya reklamasi, Lokasi Penambangan yang berdekatan dengan pemukiman warga, Pernyataan Pemerintah yang terkesan tidak memberikan solusi mengenai bekas lubang penambangan yang dibiarkan begitu saja, retakan pada rumah-rumah wargaakibat dari adanya penambangan, Kerusakan taman nasional yang dilindungi, pembangunan PLTU di Buleleng Bali yang mengakibatkan kurangnya hasil penangkapan Ikan di Laut, Menurunnya Kualitas Kelapa akibat adanya PLTU yang berseblahan dengan Kebun Kelapa Warga, Pencemaran Udara, Pembuangan Abu Terbang bekas limbah PLTU yang tidak pada tempatnya dan menunjukkan realitas sosial yang terjadi dalam Film Sexy Killers melalui tiga proses dialektika menurut Berger dan Luckman yakni Eksternalisasi, Objektivitas dan Internalisasi. Konstruksi Realitas Sosial yang terjadi dalam film Sexy Killers menampilkan hutan yang rusak akibat adanya penambangan batu bara, proses produksi batu bara yang menyebabkan pencemaran air,tanah dan udara, Pemerintah yang bersikap acuh-tak acuh mengenai persoalan yang dialami masyarakat yang terdampak dari adanyanya aktivitas penggalian tambang batu bara dan Pembangunan PLTU. Kata-kata Kunci: Film, Sexy Killers,Konstruksi Realitas Sosial, Semiotika, Kritik Sosial
Detail Information
| Item Type | |
|---|---|
| Penulis |
Maria Yudistira Wogo Babo Mango - Personal Name
|
| Student ID |
1603050136
|
| Dosen Pembimbing |
MONIKA WUTUN - 198301112014042001 - Dosen Pembimbing 1
Mariana A. N. Letuna - 198408182009122002 - Dosen Pembimbing 2 |
| Penguji |
Monika Wutun - 198301112014042001 - Ketua Penguji
Mariana A. N. Letuna - 198408182009122002 - Penguji 1 Ferly Tanggu Hana - 198202162010122001 - Penguji 2 |
| Kode Prodi PDDIKTI |
70201
|
| Edisi |
Published
|
| Departement |
Ilmu Komunikasi, FISIP
|
| Kontributor | |
| Bahasa |
Indonesia
|
| Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2021 |
| Edisi |
Published
|
| Subyek | |
| No Panggil |
702.01 Man K
|
| Copyright |
Individu Penulis
|
| Doi |