Skripsi
KAJIAN KANDUNGAN NUTRISI DAN ANTINUTRISI KACANG ARBILA (Phaseolus lunatus L.) DI PULAU TIMOR
- Bagikan:
ABSTRAK
Kajian Kandungan Nutrisi Dan Antinutrisi Pada Kacang Arbila (Phaseolus
Lunatus L.) Di Pulau Timor.
Oleh: Ratna Wati Marina Theon
Di bawah bimbingan:
Prof. Ir. H. J. D. Lalel, M. Si, Ph. D., dan Dr. Yuliana Tandi Rubak, STP, MP.
Minat Teknologi Hasil Pertanian,Program Studi Agroteknologi
Fakultas Pertanian, Universitas Nusa Cendana.
Kacang arbila (Phaseolus lunatus L) merupakan salah satu kacang-kacangan
liar yang ditemukan di Pulau Timor. Masyarakat setempat memanfaatkan kacang
tersebut meskipun mengandung racun asam sianida. Untuk mendukung kandungan
nutrisi dan racun dari kacang tersebut, telah dilakukan penelitian menggunakan empat
jenis kacang yang ditemukan di Timor yaitu kacang merah, kacang hitam, kacang
putih, dan kacang coklat.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kandungan nutrisi dan antinutrisi
kacang arbila (Phaseolus lunatus L.). Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium
Riset Terpadu Universitas Nusa Cendana, Laboratorium Pendidikan Kimia
Universitas Nusa Cendana, Laboratorium Nutrisi dan Pakan Ternak Politeknik
Pertanian Negeri Kupang dan Laboratorium Chem-Mix Pratama Kretek Kidul
Jambidan Bangutapan Bantul Yogyakarta dari bulan Januari – Juni 2022. Penelitian
ini merupakan penelitian eksperimen kuantitatif dengan teknik triplo yaitu suatu
teknik dengan tujuan untuk menguji ketepatan benda dengan dilakukan 3 kali ulangan
menggunakan 4 sampel yang berasal dari Pulau Timor yaitu kacang arbila merah,
arbila coklat, arbila hitam, dan arbila putih. Hasil analisis nutrisi pada kadar air
kacang arbila merah sebesar 6,21%, arbila coklat yaitu 6,79%, arbila putihkecoklatan yaitu 7,44%, arbila hitam yaitu 9,30%.; kadar abu kacang arbila hitam
sebesar 3,46%, arbila coklat yaitu 4,09%, arbila putih-kecoklatan yaitu 4,22%, arbila
merah yaitu 5,56%.: kadar lemak kacang arbila putih-kecoklatan sebesar 2,34%,
arbila merah yaitu 3,10%, arbila hitam 5,33% dan arbila coklat 10,86%. kacang arbila
putih-kecoklatan sebesar 13,75%, arbila coklat yaitu 14,72%, arbila merah yaitu
15,04%, dan arbila hitam yaitu 16,89%: kadar karbohidrat kacang arbila coklat
sebesar 63,54%, arbila hitam sebesar 65,02%, arbila merah sebesar 70,09% dan arbila
putih-kecokl 72,75%: kalsium kacang arbila yaitu arbila merah sebesar 38,65 mg,
arbila putih-kecoklatan 40,32 mg, arbila hitam 42,46 mg, arbila coklat 29,44 mg.
Hasil analisis antinutrisi pada asam sianida (HCN) kacang arbila putih-kecoklatan
sebesar 34,30 ppm, arbila merah sebesar 143,292 ppm, arbila coklat sebesar 158,13
ppm dan arbila hitam sebesar 244,71 ppm.
Kata kunci : kacang arbila, nutrisi, antinutrisi
Detail Information
| Item Type | |
|---|---|
| Penulis |
RATNA WATI MARINA THEON - Personal Name
|
| Student ID |
1804060210
|
| Dosen Pembimbing |
HERIANUS J D LALEL - 196406201989011001 - Dosen Pembimbing 1
YULIANA TANDI RUBAK - 197307142000032001 - Dosen Pembimbing 2 |
| Penguji |
Herianus J D Lalel - 196406201989011001 - Ketua Penguji
Yuliana Tandi Rubak - 197307142000032001 - Penguji 1 Zainal Abidin - 196212291990091001 - Penguji 2 |
| Kode Prodi PDDIKTI |
54211
|
| Edisi |
Published
|
| Departement |
AGROTEKNOLOGI
|
| Kontributor | |
| Bahasa |
Indonesia
|
| Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2022 |
| Edisi |
Published
|
| Subyek | |
| No Panggil |
542.11 THE K
|
| Copyright |
Individu Penulis
|
| Doi |